Bagaimana cara memuaskan pasangan Anda?

2022/09/21
Kirim pertanyaan Anda

  1. Beri dia kuncinya. Sebagian besar wanita tidak dapat mencapai orgasme melalui hubungan seksual saja; sebaliknya, mereka membutuhkan stimulasi klitoris langsung. Meskipun mengetahui bahwa rangsangan klitoris dapat menyebabkan orgasme, banyak wanita (dan bahkan lebih banyak pria) masih memegang keyakinan yang salah bahwa wanita harus orgasme selama hubungan seksual. Pasangan pria menjadi kekasih yang lebih baik ketika mereka memahami realitas fungsi tubuh wanita, bukan mitos. Sama seperti seorang remaja yang tidak bisa belajar mengemudi jika Anda tidak memberinya kunci mobil, pasangan Anda tidak bisa menjadi kekasih yang lebih baik jika Anda tidak tahu dan tidak menunjukkan kunci tubuh Anda kepadanya.

  

   2. Pelan-pelan! Meskipun ada perbedaan besar, pria membutuhkan waktu rata-rata 4 menit untuk orgasme setelah mereka memulai hubungan seksual, sedangkan wanita membutuhkan waktu sekitar 11 menit. Ini bukan 11 menit seks, ini 11 menit stimulasi. Jumlah ini meningkat dengan stres dan kelelahan. Sama seperti anak Anda yang tidak bisa mengemudi dengan baik saat ngebut, pasangan Anda juga tidak bisa menjadi kekasih yang baik jika Anda berdua terburu-buru untuk menyelesaikannya.

  

   3. Berhenti berpura-pura. Penelitian menunjukkan bahwa lebih dari separuh wanita memalsukan orgasme. Alasan melakukan ini, seperti melindungi perasaan pasangan Anda, orgasme: Anda tidak bisa memalsukannya sampai Anda berhasil. Berpura-pura tidak akan meningkatkan keterampilan kekasih Anda. Hasilnya justru sebaliknya: Dia akan berpikir Anda menyukai apa yang dia lakukan dan terus melakukannya alih-alih mempelajari apa yang Anda butuhkan untuk mendapatkan orgasme yang nyata.

  

   4. Pasangan didorong untuk membicarakan seks seperti topik lainnya. Tidak terbayangkan jika kita memberi tahu pasangan kita bahwa kita tidak nyaman berbicara tentang pengasuhan anak dan menggunakannya sebagai alasan yang sah untuk menolak diskusi. Seks perlu menjadi topik pembicaraan terbuka.

  

   5. Bicara tentang seks meja. Jangan memunculkan ketidakpuasan seksual di tempat tidur. Bahaya melakukan ini adalah dapat membawa asosiasi negatif ke tempat-tempat yang Anda inginkan menjadi menyenangkan, mengasyikkan, dan positif. Yang terbaik adalah melakukan percakapan ini di tempat yang aman dan non-seksual, seperti di meja makan. Juga, pastikan waktu diskusi ini tepat; berdiskusi ketika Anda terdesak waktu atau kelelahan bisa sia-sia.

  

   6. Mulailah kalimat Anda dengan "Saya". Misalnya, "Saya pikir jika Anda..." alih-alih "Sepertinya Anda tidak tahu bagaimana membuat saya bersemangat" akan membantu saya menjadi bersemangat.

  

   7. Puji dengan erangan dan kata-kata. Orang sering mengerang saat berhubungan seks. Suara-suara ini, disertai dengan napas berat, adalah cara untuk memberi tahu pasangan kita apa yang kita sukai. Kata-kata yang sebenarnya saat berhubungan seks juga dapat digunakan untuk memberikan umpan balik positif. Memberitahu kekasih Anda "merasa baik" memperkuat apa yang dia lakukan. Ada bonus tambahan: Penelitian telah menunjukkan bahwa membuat suara meningkatkan kegembiraan membuatnya.

   

   8. Tinjau pengalaman. Seringkali, pasangan yang memiliki seks terbaik adalah mereka yang mendiskusikan seks setelah fakta, termasuk apa yang berjalan dengan baik dan apa yang bisa lebih baik.



Kirim pertanyaan Anda